Page Views

Rabu, 16 Desember 2009

mungkin ?

"..apabila saya benar-benar menjadi gila, apakah masih ada orang-orang yang ingin dekat dengan saya ?.."

Senin, 14 Desember 2009

Sebuah Momen

Minggu, 13 December 2009
Di sebuah bis, dalam perjalanan pulang menuju Jatinangor.

Perjalanan yang sangat indah buat saya, karena momen ini sudah cukup lama tidak saya rasakan, kenyamanan sebuah hubungan yang sulit saya dapatkan sekarang-sekarang ini. Walaupun jarak perjalanan hari ini tidak panjang, tetapi saya begitu menikmatinya. Bersamanya memang sangat membuat saya merasakan suatu kedamaian. Dalam perjalanan itu saya sejenak berpikir, apakah mungkin semua ini bisa terulang? saya ingin semua bisa terulang seperti dulu, seperti dimana masalah kita belum hadir merusak sedikit hubungan kita. dalam perjalanan itu saya sempat berpura-pura memejamkan mata saya, saya memperhatikanya dalam intipan mata saya, senyumnya begitu lembut, senyuman yang sangat tulus, yang selalu saya harapkan bila sedang bersamanya. Sambil membaca sebuah buku yang dia bawa, dia pun tersenyum-senyum dan tertawa membaca bukunya itu, sebuah buku bagus berbau humor karangan penulis ternama. Ketika sedang memandangnya, tak lama saya pun akhirnya terlelap, sedikit momen saya tinggalkan. ketika saya kembali terbangun, saya langsung melihatnya di hadapan saya, sungguh hal yang saya ingin rasakan setiap saat, dimana ketika setiap kali mata saya terbuka, ada dia dihadapan saya. Dan pada saat mata saya terbuka dari tidur diatas jalanan Tol Cipularang, saya melihatnya masih membaca buku itu, dan masih tersenyum-senyum sendiri. Dia pun menyapa saya setelah dia melihat saya terjaga dari tidur saya, sebuah perhatian yang membuat saya luluh. Saya terus memandangnya seakan tidak ingin pisah darinya. Tak lama sampailah di tujuan kita, sebuah tempat dimana kita merasakan kedekatan kembali setelah cukup lama dipisahkan jarak, tempat saya dan dia mencari ilmu dan teman, dan tempat dimana hal yang merugikan buat hubungan saya dan dia hadir. entah kapan momen ini terulang, sesaat lagi ataukah masih akan panjang. Harapan yang selalu keluar ketika bertemu dengan nya. tuhan yang bisa merencanakan. hanya waktu yang bisa menjawab. manusia hanya bisa berharap. sungguh saat yang ingin saya dapatkan setiap saat. terima kasih untuk waktu yang indah itu.